PURBALINGGA – UPTD Puskesmas Karangreja menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dengan melaksanakan kegiatan kaji tiru ke Puskesmas Manyaran Kota Semarang pada hari Kamis, 10 April 2025. Kegiatan ini dilaksanakan bersama dengan perwakilan dari UPTD Puskesmas Bojong, Inspektorat Daerah Kabupaten Purbalingga, dan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Purbalingga.
Rombongan yang terdiri dari kepala puskesmas, tim ZI dari kedua puskesmas, serta perwakilan dari Inspektorat dan Bagian Organisasi Setda Kabupaten Purbalingga tiba di Puskesmas Manyaran Kota Semarang pagi hari. Tujuan utama dari kegiatan kaji tiru ini adalah untuk belajar dan mengamati praktik-praktik baik yang telah diterapkan oleh Puskesmas Manyaran dalam membangun dan mempertahankan Zona Integritas.
Kepala Puskesmas Karangreja, dr Puspa Ayu Lestari, menyampaikan bahwa kegiatan kaji tiru ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan UPTD Puskesmas Karangreja untuk meraih predikat ZI. “Kami berharap dengan melihat langsung bagaimana Puskesmas Manyaran yang telah berhasil membangun ZI, kami dapat memperoleh gambaran yang jelas mengenai langkah-langkah strategis, inovasi, dan komitmen yang dibutuhkan,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Puskesmas Bojong, Supriyatno, S. Kep. Ners, juga mengungkapkan antusiasmenya terhadap kegiatan ini. “Kami percaya bahwa kolaborasi antar puskesmas dan dukungan dari pemerintah daerah akan memperkuat upaya kami dalam mewujudkan pelayanan publik yang bersih dan berkualitas,” katanya.
Selama kegiatan kaji tiru, rombongan mendapatkan pemaparan langsung dari Kepala Puskesmas Manyaran dan tim ZI mengenai berbagai aspek pembangunan ZI, mulai dari manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan manajemen sumber daya manusia, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, hingga peningkatan kualitas pelayanan publik. Selain itu, dilakukan pula sesi diskusi dan tanya jawab untuk menggali informasi lebih dalam mengenai tantangan dan solusi dalam implementasi ZI.
Perwakilan dari Inspektorat Daerah Kabupaten Purbalingga mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh Puskesmas Karangreja dan Puskesmas Bojong. “Kami dari Inspektorat akan terus memberikan pendampingan dan dukungan penuh agar pembangunan ZI di unit-unit pelayanan di Kabupaten Purbalingga dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujar Ibu Rudiyanti.
Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Purbalingga menekankan pentingnya komitmen dan sinergi dari seluruh elemen organisasi dalam mewujudkan ZI. “Pembangunan ZI bukan hanya sekadar pemenuhan persyaratan administratif, tetapi juga perubahan mindset dan budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan yang prima dan bebas dari korupsi,” tegas Bu Kartika Rina.
Kegiatan kaji tiru ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi UPTD Puskesmas Karangreja dan UPTD Puskesmas Bojong untuk segera mengimplementasikan langkah-langkah konkret dalam membangun Zona Integritas. Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah dan semangat kolaborasi antar unit kerja, diharapkan Kabupaten Purbalingga dapat semakin banyak memiliki unit pelayanan publik yang berintegritas dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.